Kiki's photo album

Rabu, 17 April 2013

A week in Bangkok

Hari Pertama : Seputaran Bangkok

Karena lebih dari 3 hari di Bangkok, maka ketika sampai langsung cari kartu SIM card local, supaya tetap bisa terhubung. Siangnya mampir ke pasar Chatuchak. Malamnya nonton film di bioskop Bangkok. Rupanya sebelum film berbahasa Thailand dimulai, diperdengarkan lagu kebangsaan Thailand. Penonton harus berdiri dan memberikan penghormatan.

Hari ke dua : Menonton pertunjukan Calypso cabaret show.

Hari ke tiga : Grand Palace & Chao Phraya river, dan Madame Tussaud.







Setelah mengitari Chao Phraya, mampir ke Khao San Road, jalan tempat pusat backpacker yang sangat terkenal di Bangkok.


Chao Phraya Tourist Boat  : 30 Baht (single trip only )


Hari ke empat  : Ayutthaya

Bangkok - Ayutthata naik kereta dari stasiun, kurang lebih 1,5 jam perjalanan. Keretanya kurang lebih seperti naik kereta ekonomi di Indonesia, cuma lebih bersih dan teratur.  Sampai Ayutthaya cari penyewaan sepeda di dekat stasiun, lalu keliling kota naik sepeda. Sewa sepeda 40 baht. Sepedaan keliling situs-situs bersejarah kurang lebih 4 jam-an, di bawah terik matahari yang panas membara, benar-benar bikin kulit tambah eksotis. Hampir semua Wat yang ada di Ayutthaya tidak dikenakan retribusi tiket masuk, kecuali Wat Yai Chata Mongkol. Karena keterbatasan waktu, cuma sehari berada di Ayutthaya, lalu sorenya naik kereta kembali ke Bangkok.









Wat Yai Chaya Mongkol temple at Ayutthaya : 20 Baht

Hari ke 5 : Ancient City di Muang Boran. 

Dari homestay tempat menginap naik BTS sampai Bearing, yaitu stasiun terakhir di Sukhumvit Line. Lalu naik taksi dari Bearing ke Ancient City dengan tarif sekitar 125 Baht. 

Ancient City merupakan replika dari Thailand dan negara Indochina lainnya yang merupakan tetangga terdekat, seperti Taman Mini Indonesia Indah, cuma menurut saya lebih bagusan Taman Mini karena dilengkapi dengan berbagai pertunjukan kedaerahan, dan negara kita kebudayaannya lebih kaya karena terdiri dari berbagai suku dan propinsi dan beragam. Kita bisa berkeliling Ancient City naik sepeda yang disediakan secara cuma-cuma. 












Sumatra Barat, kampuang nan jauah di mato

Kami berlima kali ini (pulang kampung) ke Sumatra Barat, karena dapat tiket promo Garuda PP Rp 830,000.-, dengan tujuan utama mau wisata kuliner + bonus pemandangan alam SumBar yang ciamik #loh. Salah satu tujuan utama tadinya mau ke pulau Cubadak, Sikuai atau Pagang, namun karena manajemen di pulau tidak bisa dihubungi, akhirnya kami batalkan rencana ke sana.

Hari - H

Flight kami pukul 06.20 pagi. Karena Jakarta lagi musim banjir, akhirnya saya menginap di kosan Pepeng, supaya bisa berangkat pagi-pagi sekali ke bandara. Dian yang dari Medan flightnya pukul 06.00 pagi, sampai lebih dulu. Akhirnya sampailah kami jam 8 pagi di Minangkabau International Airport. Runwaynya sepi sekali, hanya ada pesawat Air Asia rute Padang- KL yang parkir. Airportnya masih baru, jadi masih bagus kondisinya. Kalau kata Dian, pintu keluar kedatangan Internasional dan lokal hanya beda selemparan batu saking dekatnya. Harga makanan di toko oleh-olehnya sama dengan harga di toko oleh-oleh biasa, jadi kalau nggak sempet beli oleh-oleh sila beli di bandara aja. FYI aja baru kali ini saya traveling bawa koper, karena ingin jadi flashpacker sekali-sekali, geret-geret koper ke mana-mana. Driver mobil sewaan datang menjemput, langsung menuju rumah Pepeng yang di Padang.

D01 23-Jan
PADANG
10.00 - 13.00 TRANSFER AIRPORT - PADANG - PAINAN
13.00 - 14.00 LUNCH AT PAINAN
14.00 - 18.00 VISIT PANTAI CAROCOK, PULAU CINGKUAK SUNSET AT BUKIT LANGKISAU
18.00 - 19.00 DINNER
19.00 - 22.00 TRANSFER TO PADANG
END

D02 24-Jan
PADANG
06.30 - 07.30 BREAKFAST LONTONG SAYUR
07.30 - 11.00 TRANSFER FROM PADANG TO ALAHAN PANJANG
11.00 - 12.30 VISIT DANAU DIATAS DANAU DIBAWAH, KEBUN MARKISA
12.30 - 13.30 LUNCH
13.30 - 15.30 TRANSFER TO DANAU SINGKARAK
15.30 - 16.30 SINGKARAK FREE
SNACKING, BILIS, PENSI, SUNSET AT DANAU SINGKARAK ETC.
16.30 - 17.30 RUMAH PUISI TAUFIK ISMAIL (FADLY ZON)
119.00 - 20.00 DINNER SATE AT RESTO GUMARANG
20.00 - 21. 00 TRANSFER TO BUKITTINGGI
END

D03
BUKITTINGGI
06.30 -07.30 BREAKFAST
07.30 -09.00 TRANSFER FROM BUKITTINGGI TO TRANSFER TO DANAU MANINJAU
09.00 - 10.00 EXPLORING DANAU MANINJAU
10.00 - 11.30 TRANSFER FROM PAYAKUMBUAH TO BATUSANGKAR VIA TABEK PATAH
11.30- 12.00 STOP OVER AT ISTANA PAGARUYUNG
12.00 - 12.30 LUNCH
12.30 - 14.00 TRANSFER TO SAWAHLUNTO
14.00 - 18.00
18.00 -20.30 TRANSFER TO BUKITTINGGI
20.30 - 21.00 DINNER @ BUKITTINGGI
END

D04
BUKITTINGGI
07.00 - 08.30 TRANSFER TO DANAU MANINJAU VIA EMBUN PAGI PUNCAK LAWANG
08.30 - 09.00 PHOTO SESSION @ PUNCAK LAWANG
09.00 - 09.30 TRANSFER TO LEMBAH HARAU
09.30 -11.30 EXPLORING LEMBAH HARAU
11.30 - 13.00 TRANSFER TO BUKITTINGGI
13.00 - 13.30 MAKAN ITIAK LADO IJO @ NGARAI SIANOK
13.30 - 17.00 EXPLORE BUKITTINGGI
SHOPPING - THRIFTING - SNACKING
17.00 - 18.30 WALK AROUND :
JEMBATAN LIMPAPEH - HOTEL FORTDEKOCK - ISTANA BUNG HATTA
JAM GADANG
END

D05
09.00 - 09.30 BREAKFAST AT FORT DE KOCK
09.30 - 10.45 TRANSFER TO AIR TERJUN LEMBAH ANAI TO PADANG
10.45 - 11.00 PHOTO SESSION
11.00 - 12.00 TRANSFER TO PADANG
12.00 - 14.00 EXPLORE PADANG - LUNCH
14.00 - 14.30 TRANSFER TO AIRPORT
BYE PADANG
Itinerary made by Avicena Al Falah


Sampai rumah Pepeng langsung disambut dengan lontong sayur pecel Padang buatan emaknya si Pepeng. Siangnya langsung meluncur ke Painan.

Wisata kuliner dan biaya lain-lain :
- Ampera Amanah, Padang. Lontong sayurnya ciamik, pakai mie dan bumbu kacang ala pical.
- Warung uni Nita, pantai Carocok, Painan.
- tiket masuk pantai Carocok, Painan = Rp 10,000.-/org
- naik kapal dari pantai Carocok ke pulau Cingkuak = Rp 15,000/org
- Kelapa muda batok di warung tanpa nama, di pulau Cingkuak, pantai Carocok, Painan. Kelapanya gede banget, airnya diminum nggak abis-abis, daging kelapanya lembut bgt, harganya Rp 5,000.- highly recommended.
- Martabak Kubang, Padang, Rp 17,000.-, highly recommended.
- Resto Sawah Ujuang dekat danau Atas, menu andalannya Dendeng batokok sambal lado ijo mentah
- Bakso Sejahtera, Bukit Tinggi, Rp 10,000.-
- Pisang bakar santan di restoran Pergaulan, di Payakumbuh. Rp 6,000.-, highly recommended. kalau mau order pisang bakar santan, baru bisa siap sekitar jam 1 siang. Karena rata-rata restoran Padang baru siap segala menu jam 1 siang Belut batokok lado ijo-nya recommended. Dendeng batokoknya porsinya gede sekali, cuma sambel lado ijonya dipisah.
- Itiak lado ijo, di Ngarai Sianok , Rp 25,000.-
- Es cendol duren, depang jam gadang, Bukit Tinggi. Rp 8,000.-
- Mie tahu/goreng/rebus di warung dekat benteng Fort De Kock. Semua mienya dikasih dendeng sama kerupuk merah yang biasa dipake untuk soto Padang.
- Lapau nasi Uncu di pantai Muaro, Padang. Menunya seafood. Ikan kue-kue bakar, segala macam udang, cumi bakar, sambal lado ijonya (highly recommended) semuanya enak. Kemarin makan untuk 6 orang sekitar Rp 300,000.- an.
- Parkir di Pasar Atas = Rp 5,000.-
- Tiket masuk Danau Bawah = Rp 30,000.- / mobil (mahal banget)

Kali ini saya nggak banyak cerita, biarlah foto yang berbicara tentang keindahan alam Ranah Minang *tsaah.

PANTAI CAROCOK, PULAU CINGKUAK, SUNSET AT BUKIT LANGKISAU






DANAU DIATAS DANAU DIBAWAH, KEBUN MARKISA



DANAU SINGKARAK

rumah puisi Taufik Ismail/ Fadli Zon


Lembah Harau



Istana Pagaruyung

Rumah kel. Halimah Bambang Tri



Sawah Lunto






Sunset at Singkarak



Danau Maninjau & Kelok 44




Puncak Lawang, Ngarai Sianok, Fort de Kock, Air terjun lembah Anai